Tausiyah dan Nasehat oleh Dr. Hafidz Abdurrahman dari wakil Dekan Fakultas Syariah dan Qanun Universitas Imam Malik, Dubai, Uni Emirate Arab kepada santri Ponpes Nurul Ilmi

BOJONGGEDE,31/07/2024 – Pondok Pesantren Nurul Ilmi, Bojonggede, Bogor kedatangan tamu special dari Dubai, Uni Emirate Arab yakni Dr. Hafidz Abdurrrahman seorang ulama hafidz quran dan sebagai wakil Dekan Fakultas Syariah dan Qanun Universitas Imam Malik, acara ini diadakan pada hari Rabu, 31 Juli 2024, di Masjid Pondok Pesantren Nurul Ilmi yang dihadiri oleh seluruh santri dan majlis guru dalam pada pukul 20.00 WIB sampai selesai.
Acara ini dimulai dengan sholawat dari tim hadroh Ponpes Nurul Ilmi sebagai penyambutan kedatangan tamu special kita pada malam hari ini, kemudian dilanjutkan membaca alfatihah dan sambutan dari Pengasuh Ponpes Nurul Ilmi Bojonggede Bogor, KH. Faisal M Ali Nurdin, Lc., MA, beliau memperkenalkan tamu special kita yakni, Dr. Hafidz Abdurrahman kepada seluruh santri.
Kemudian acara dilanjutkan ke acara inti yakni ceramah dan nasehat oleh Dr. Hafidz Abdurrahman dengan diterjemahkan oleh KH. Faisal M Ali Nurdin, Lc., MA., kepada santri. Beliau menyampaikan perihal esensi agama dan kunci kesuksesan bagi para penuntut ilmu.
“Agama tidak hanya sekadar ritual dan formalitas, melainkan sebuah tuntunan hidup yang harus dimaknai dengan baik,” tegas Dr. Abdurrahman Hafidz saat memberikan ceramah di hadapan santri. Beliau mengingatkan bahwa sebagai penuntut ilmu, para santri harus senantiasa menjaga niat dan tujuan dalam menuntut ilmu, yaitu semata-mata untuk mencari ridha Allah SWT.

Dalam ceramah Dr. Abdurrahman Hafidz juga menekankan beberapa hal penting yang harus diperhatikan oleh seorang penuntut ilmu, di antaranya:

  1. Taqwa yaitu menjalankan perintah Allah dan menjauhi laranganya nya dengan menjauhkan diri dari maksiat
  2. Hirsun dengan artian tamak atau rakus dalam menuntut ilmu seorang penuntut ilmu harus rakus dan tidak boleh puas akan ilmu yang di dapat sehingga terus menerus akan belajar dan menuntut ilmu
  3. Ijtihad yang berarti kesungguhan dalam menuntut ilmu yg mana dapat di artikan seorang penuntut ilmu harus semangat selama ia menuntut ilmu
  4. Adab/akhlak seorang penuntut ilmu harus memperhatikan akhlak dan adab baik dalam menuntut ilmu maupun dalam kehidupan sehari hari

Tausiyah yang disampaikan oleh Dr. Abdurrahman Hafidz ini mendapat antusias yang luar biasa dari para santri Pondok Pesantren Nurul Ilmi. Mereka berjanji akan menerapkan pesan-pesan yang disampaikan dalam kehidupan sehari-hari, sehingga ilmu yang mereka peroleh dapat membawa keberkahan dan manfaat bagi diri sendiri maupun masyarakat.
Kemudian yang terakhir, acara ditutup dengan doa bersama dengan harapan semoga rahmat dan keberkahan dari Allah swt. selalu menaungi santri Ponpes Nurul Ilmi dan Ilmu yang di dapatkan santri dapat bermanfaat untuk diri sendiri, keluarga, agama, bangsa, dan negara.
Aamiin aamiin yaa robbal aalamiin……..